Semarang, 24 September 2025 – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang hari ini menyelenggarakan kegiatan Diseminasi Riset dengan tajuk:
“Bertaruh Tanah: Krisis Sosial–Ekologis dan Tekanan Kapitalisasi Ruang di Kawasan Pesisir Mangkang Kulon.”
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (24/9) pukul 14.00 WIB di FISIP Forest Garden ini menghadirkan ruang diskusi terbuka bagi civitas akademika UIN Walisongo. Fokus riset menyoroti problem krisis sosial-ekologis di kawasan pesisir Semarang, khususnya Mangkang Kulon, yang kini menghadapi tekanan besar akibat ekspansi kapitalisasi ruang.
Melalui forum ini, peneliti, dosen, mahasiswa, dan masyarakat diundang untuk bersama-sama berdialog, berbagi gagasan, serta mencari solusi alternatif atas persoalan lingkungan dan sosial yang semakin kompleks.
Dekan FISIP UIN Walisongo, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat tradisi akademik yang kritis dan solutif. “Kawasan pesisir adalah ruang hidup masyarakat. Diseminasi riset ini bukan hanya refleksi akademis, tetapi juga wujud kepedulian kampus dalam merespons isu strategis yang berdampak pada kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Dengan diselenggarakannya forum ilmiah ini, FISIP UIN Walisongo menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pengetahuan, advokasi sosial, serta upaya menjaga keberlanjutan lingkungan.
📌 Informasi lebih lanjut:
Humas FISIP UIN Walisongo
Website: www.fisip.walisongo.ac.i